Home » , » Hubungan Tarekat dengan Merah Putih

Hubungan Tarekat dengan Merah Putih

Written By Mahmud J. Al Maghribi on Minggu, 27 Januari 2013 | 23.57


Hubungannya gerakan Tarekat dengan Merah Putih yang menjadi cikal bakal bendera Negara Kesatuan Republik Indonesia dapat dilihat dari budaya mengibarkan merah putih atau membalut merah putih pada bagian atap rumah atau suhunan yag sering disebut juga dengan istilah bubungan.


Istilah suhunan dalam bahasa Indonesia sering kehilangan hu, menjadi Sunan. Para Wali juga bergelar Sunan atau Suhunan. Dengan bertolak dari Hadist Rosullullah saw. :
“Innallaha zawaaliyal ardha masyariqahaa wa magharibahaa, wa’athaniil kanzainil ahmara wa abyadha- sesunguhnya Allah memperlihatkan bumi kepada timur dan baratnya. Allah memberi dua perbendaharaan kepadaku merah dan putih.” (HR. Muslim).

Bertolak dari ajaran ini, betapa besarnya makna dari merah putih. Sehingga dibudayakan di tengah rakyat agar setiap pembangunan rumah diajarkan untuk membalut bagian kerangka atapnya atau suhunannya dengan kain warna merah putih atau dikibarkan bendera merah putih. Dan juga dalam kegiatan selamatan terutama pada peringantan hari besar Islam menggunakan simbolisasi warna merah putih, meskipun hanya pada pewarnaan bubur.

Sumber : TQN Sejarah, Asal-Usul, dan Perkembangannya (Ponpes Suryalaya)
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. UNTAIAN MUTIARA TQN SURYALAYA - SIRNARASA - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger